Mengenal Bagian dan Prinsip Kerja Mesin Cooling Tower pada Pengolahan Beras Porang
Mengenal Bagian dan Prinsip Kerja Mesin Cooling Tower pada Pengolahan Beras Porang
Hubungi Fast Respon Kami di : 0811-855-800
Halo sobat PT Metro Mesin, di artikel sebelumnya mimin sudah membahas mengenai salah satu mesin pengolahan porang yaitu Mesin Double Screw Extruder. Mesin selanjutnya yang digunakan yaitu Mesin Cooling Tower
Cooling Tower merupakan sebuah mesin yang digunakan untuk mendinginkan air dalam jumlah besar setelah air tersebut digunakan untuk mesin produksi. Pada umumnya perpindahan panas pada menara pendingin terjadi antara air dan udara sebagai pendingin dimana udara dan air bersentuhan langsung satu sama lain.
Bagian-bagian Cooling Tower
- Wadah atau rangka
Wadah atau rangka yang digunakan memliki rangka terstruktur yang menunjang tutup luarnya atau wadah yang didalamnya meliputi motor, kipas, dan komponen-komponen lainnya.
- Kipas
Bagian utama sebuah cooling tower adalah kipas. Kipas berfungsi untuk menarik udara dan kemudian mensirmulasikannya di dalam menara yang bertujuan untuk mendinginkan air. Jika kipas in tidak berfungsi dengan baik, maka kinerja cooling tower akan tidak optimal. Kipas ini dgerakkan oleh sebuah motor listrik yang langsung dikopel poros kipasnya.
- Bahan Pengisi
Hampir seluruh bagian cooling tower menggunakan bahan pengisi yang terbuat dari bahan plastik maupun bahan kayu. Bahan pengiisi ini digunakan untuk memfasilitasi perpindahan panas dengan memaksimalkan kontak udara dan air. Bahan pengisi memiliki peranan untuk memecah air menjadi butiran butiran sehingga proses perpindahan kalor menjadi lebih efisien.
Cara kerja bahan pengisi ini yaitu bahan pengisi mencampurkan air yang jatuh dengan udara yang bergerak naik. Air masuk yang mempuyai suhu tinggi akan disemprotkan ke bahan pengisi. Pada bahan pengisi inilah air yang mengalir turun ke water basin akan bertukar kalor dengan udara segar dari atmosfer yang suhunya 28 derajat celcius.
Oleh sebab itu, bahan pengisi harus dapat menimbulkan kontak yang baik antara air dan udara agar terjadi laju perpindahan kalor yang baik. Bahan pengisi harus kuat, ringan, dan tahan lapuk.
- Pipa Sprinkler
Pipa sprinkler merupakan pipa berubang-lubang kecil yang kemudian di satukan ke dalam head sprinkler memiliki fungsi untuk mensirkulasikan air secara merata pada cooling tower, sehingga perpindahan kalor air dapat menjadi efekti f dan efisien.
- Water Basin
Water basin terletak pada bagian bawah cooling tower, menerima air dingin yang mengalir turun melalui menara dan bahan pengisi.
Water basin berfungsi sebagai penampung air sementara yang jatuh dari filling material sebelum disirkulasikan kembali ke kondensor.
- Inlet Louver
Inlet Louver berfungsi sebagai tempat masuknya udara melalui lubang-lubang yang ada. Melalui inlet louver akan terlihat kualitas dan kuantitas air yang akan didistribusikan. Kegunaan inlet louver adalah untuk menyamakan aliran udara ke bahan pengisi dan menahan air dalam menara.
Prinsip Kerja Cooling Tower
- Air panas yang sudah digunakan untuk mendinginkan mesn akan dialirkan melalui pipa
- Kemudian air panas tersebut akan disemprotkan oleh nozzel/sprinkle secara merata ke fill pack/fill material. Fill pack ini adalah sebuah media berlubang yang berfungsi sebagai tempat pertukaran kalor yaitu air panas yang akan turun ke bawah dan udara dingin yang akan dihisap ke atas oleh fan/kipas. Selain itu fill material ini juga berfungsi untuk memecah butiran air menjadi lebih kecil lagi sehingga perpindahan kalor yaitu panas air menjadi lebih efisien
- Kemudian udara trsebut akan dihisap ke atas oleh kpas dan menuju drift eliminator. Drift eliminator ini berfungsi untuk memecah butiran air yang terbawa ke atas dikarenakan daya hisap kipas yang sangat besar
- Maka dari itu udara panas tersebut akan naik ke atas dan keluar dari cooling tower
- Sementara itu air yang sudah melalui fill material tersebut akan turun ke bawah dan menuju ke sump dimana sump adalah tempat penampungan air sementara
- Air yang sudah didinginkan ini kemudian akan dipompa ke bak penampungan dan digunakan kembali untuk mendinginkan mesin produksi.
Komentar
Posting Komentar